orang gila itu?. Tuhan?

 aku bertemu Tuhan di pertengahan malam

saat itu kondisiku kotor dan penuh noda

wajahku benar benar merah, begitu malu

Tuhan berkata.

"sudahkah kau meyakini kemaha kuasaanku?"

aku berkata sepenuh hati bahwa aku meyakini Tuhan dengan sebenar benarnya.

tapi Tuhan terdiam lalu berkata.

"bagiku, orang gila dipinggir jalan sana lebih mempercayaiku ketimbang dirimu."

suara Tuhan menggema sangat dahsyat.


aku terbangun dengan peluh dan rasa malu

aku bertemu Tuhan

tapi, aku tak diakui


keesokannya, aku menghampiri orang gila di pinggir jalan dekat rumahku.

sembari membawa semangkuk bakso aku menanyainya

"jadi, saudara kenal Tuhan?"

orang gila yang kucel dan dekil itu hanya tertawa tawa sembari menunjuk bakso yang aku beri

"saudara benar kenal Tuhan?"

lagi lagi orang gila itu hanya tertawa menarik narik baju dekilnya yang bau

"benar, kenal Tuhan?"

orang gila itu tetap tertawa sebari menunjuk nunjuk langit

"kenal tuhan?!"

untuk pertama kalinya orang gila itu berkata

"saudara gila ya?, Tuhan kan bersama saudara, juga bersama saya setiap saat."

orang gila itu lalu pergi membawa mangkuk bakso yang belum habis ia makan

"Tuhan?"


sukabumi-2020-10-07

ditulis bersama alunan gesek

Komentar

Postingan Populer