Entah 

harus dengan bahasa apa aku mengatakannya

Karena sudah habis lembar diksi 

Dan tak ada aku temui jua


Kedunguan yang tetiba saja menerpa

Seperti angin Utara yang menusuk hingga ke tulang belakang 

Membakar semua teori

Dan hukum yang berlaku hingga saat ini


Aku tak bisa menjelaskannya

Baik itu Newton atau Tesla

Keduanya sama sama dungu  dalam hal ini 

Bahkan nietzsche mati tanpa paham alasan tuhan menciptakannya

Aku tak mengerti jua. 

Bagaimana caranya

Aku mengungkap tabir cinta


Sukabumi-13-10-2020

Ditulis seadanya

Komentar

  1. ditulis seadanya tapi keren puisinya

    BalasHapus
  2. Balasan
    1. bagi saya menulis puisi itu mengeluarkan apa yang ada dikepala jadi asal dikeluarkan saja hehehe

      Hapus
  3. Selalu Ketje puisi-puisi kang Rizki mah

    BalasHapus
    Balasan
    1. hatur nuhun kang ronal... hehehe saya harus banyak banyak belajar nih sama kang yonal hehehehe

      Hapus
  4. Puisinya keren. Bisa ya Newton dijadiin puisi, dan bagus banget

    BalasHapus
    Balasan
    1. hehehehe kebetulan pas bikin puisi abis baca buku fisika dan kebetulan ada nama beliau wkwkwkk

      Hapus

Posting Komentar

Postingan Populer